Bangkitkan Ekonomi Hadapi Pandemi:

Persikindo Siap Menjadi Mitra Pemerintah dalam Membangun Jogja

Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari dua tahun jelas tidak hanya menimbulkan krisis kesehatan tetapi juga kesulitan ekonomi bagi banyak pihak, terutama rakyat kecil. Mengutip data yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani,  Ekonomi dunia diprediksi bakal menanggung kerugian hingga USD 2,5 triliun akibat pandemi Covid-19.

Melihat hal tersebut, Persatuan Srikandi Kreatif Indonesia (Persikindo) bertekad membangkitkan ekonomi masyarakat dikala pandemi Covid-19 yang juga ikut meruntuhkan tatanan perekonomian. Peningkatan ekonomi ini akan dilakukan Persikindo melalui UKM maupun UMKM.

Untuk memuluskan misinya tersebut, Persikindo akan memberikan pelatihan, serta modal bagi para Srikandi yang ingin membuat usaha. Persikindo bertekad untuk memberikan pelatihan, memfasilitasi permodalan, membantu meningkatkan produktivitas dan membuka akses pasar seluas-luasnya bagi para Srikandi Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri.

Sebagai tambahan informasi, Persikindo adalah organisasi yang baru secara resmi terbentuk pada bulan Februari 2022. Meskipun masih organisasi baru, pergerakan Persikindo sudah sangat masif di seluruh Indonesia, termasuk di Yogyakarta. Semangat Persikindo sebagai Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) untuk mewujudkan tujuannya dengan tetap menjadi Ormas yang taat administrasi dan hukum dapat dilihat dari kunjungan Persikindo ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Yogyakarta pada 11 Maret 2022.

Pada kesempatan tersebut, perwakilan Persikindo diterima langsung oleh Widyastuti selaku Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Organisasi Kemasyarakatan Bakesbangpol Kota Yogyakarta, Widyastuti menyampaikan apresiasi kepada Persikindo yang tetap taat administrasi dan hukum serta mau bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta (dalam hal ini Bakesbangpol Kota Yogyakarta).