Gala Ormas Jogja dengan Tema : Melangkah bersama Wujudkan Jogja Berhati Nyaman menjelang Pemilu 2024
(Yogyakarta) - Hari Kamis 22 Desember 2022 pukul 20.00 s/d 21.45 WIB di Hotel Burza (Jalan Jogokaryan Nomor 61-63, Mantrijeron, Kota Yogyakarta) telah berlangsung kegiatan "Gala Ormas Jogja dengan Tema : Melangkah bersama Wujudkan Jogja Berhati Nyaman menjelang Pemilu 2024" yang diselenggarakan oleh Bakesbangpol Kota Yogyakarta dengan penanggung jawab Bapak Budi Santosa, S. STP, M. Si (Kepala Bakesbangpol Kota Yogyakarta) dan dihadiri lebih kurang 50 orang. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka sinergitas dan rasa terimakasih kepada Organisasi Kemasyarakatan yang telah membatu Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Yogyakarta selama Tahun 2022 ini.
Dalam acara tersebut memakai konsep angkringan dan sambal ngobrol santai supaya suasana tetap ceria dan gembira. Turut Hadir dalam acara ini Bapak Sumadi, SH, MH (Pj. Wali Kota Yogyakarta) dan Bapak Kombes Pol Idham Mahdi, S. IK, M. AP (Kapolresta Yogyakarta). Bapak Sumadi , SH, MH mengatakan bahwa sebagai Pj. Walikota nekat membuat kebijakan tidak boleh membuang sampah an organik karena saya tidak ingin membebani walikota yang akan datang. Hal ini adalah respon dari overloadnya pembuangan sampah akhir Piyungan. Oleh sebab itu kebijakan ini sangat penting dilaksanakan untuk mengatasi masalah sampah tersebut. Saya rela "di unek-unekke" dan di caci tetapi Kota Yogyakarta butuh implementasi yang revolusioner tersebut.
Sementara Bapak Kombes Pol Idham Mahdi, S. IK, M. AP (Kapolresta Yogyakarta) menambahkan Kami sebagai pihak keamanan terkait merespon Isu mengenai kenakalan remaja dengan akan memberantasnya. Kami akan bekerja sama dengan pihak Satpol PP sebagai aparatur Pemerintah Kota Yogyakarta dan Ormas sebagai satuan dari masyarakat. Pihak kepolisian sangat mengharapkan masyarakat melaporkan apabila mengetahui perilaku-perilaku menyimpang terutama kenakalan remaja.
Bapak Budi Santosa, S. STP, M. Si sebagai Clossing Statement menambahkan Badan Kesbangpol memiliki kewajiban merangkul masyarakat kota Yogyakarta untuk politik positif dan habituasi demokrasi. Sebagai aktualisasi kami melaksanakan kegiatan Pendidikan Politik, Sekolah Demokrasi, dan Parenting Kebangsaan. Kegiatan-kegiatan tersebut menyentuh berbagai segment masyarakat baik keluarga muda, pelajar, tokob masyarakat, perempuan bahkan kelompok marginal dan disabilitas. Dengan demikian kami mempersiapkan secara preventif masyarakat Kota Yogyakarta yang siap menghadapi tahun politik. Kita akan berusaha sekeras mungkin untuk melawan isu-isu negatif di tahun politik yakni money politik, konvoy kampanye, dan hoax.