FGD Penyusunan Renaksi P4GN Kota Yogyakarta

Perang terhadap NAPZA yang masih dan terus berlangsung semakin mengalami tantangan baru setiap harinya, perkembangan Dunia saat ini begitu pesat begitu pula perkembangan peredaran gelap Narkotika. Beragam teknik penyelundupan, hingga kemunculan beragam Narkoba sintetis jenis baru, yang terkadang semakin sulit dikenali jenisnya, semakin memberikan ancaman yang serius, tidak hanya bagi Bangsa ini, melainkan seluruh Negara di Dunia.

Oleh karena itu, dalam rangka penyusunan rencana aksi P4GN, diperlukan adanya pelaksanaan FGD (Focus Group Discussion) yang melibatkan berbagai pihak terkait dalam upaya P4GN. Dalam acara ini, para peserta akan berdiskusi dan menyusun rencana aksi yang konkret dan dapat diimplementasikan secara efektif. Diharapkan acara FGD ini dapat menjadi forum partisipatif dan terbuka yang dapat melibatkan semua pihak dalam upaya P4GN.

Bahwa dalam rangka menciptakan Indonesia yang bebas penyalahgunaan Narkotika, sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Kebijakan dan Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) sebagai bentuk komitmen bersama seluruh komponen masyarakat, Bangsa dan Negara Indonesia.

Pada hari Rabu 3 Mei 2023 pukul 08.55 s/d 12.20 WIB di @HOM Premiere Timoho By Horison (Jalan Ipda Tut Harsono Nomor 24, Umbulharjo, Kota Yogyakarta) telah berlangsung kegiatan "FGD Renaksi P4GN Kota Yogyakarta" yang diselenggarakan oleh Bakesbangpol Kota Yogyakarta dengan penanggung jawab Bapak Drs. Yunianto Dwisutono (Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Yogyakarta / Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Yogyakarta) dan dihadiri lebih kurang 40 orang. Peserta kegiatan tersebut dari Kelurahan Baciro, Kelurahan Keparakan, Kelurahan Tegalrejo, Kelurahan  Bener, Perwakilan dari Kemantren di Kota Yogyakarta, Tim P4GN Kota Yogyakarta dan Tim Penjangkau Korban Napza Bakesbangpol Kota Yogyakarta.

Kegiatan FGD Renaksi P4GN Kota Yogyakarta diisi 3 narasumber yaitu Bapak Kombes Pol Khamdani, S. Sos (Kepala BNNK Yogyakarta), AKP MP. Probo Satrio, SH (Kasat Resnarkoba Polresta Yogyakarta) dan Esther Budi Sri Sulistyowati, A. Ks, MA, M. Th (Direktur IPWL Griya Pemulihan Siloam Yogyakarta).  Penyampaian materi oleh Bapak AKP MP. Probo Satrio, SH (Kasat Resnarkoba Polresta Yogyakarta), “Permasalahan narkoba di Kota Yogyakarta sudah sampai pada tahap yang mengkhawatirkan dan menyasar segala lapisan masyarakat perkotaan maupun pedesaan. Pada saat ini sasaran peredaran Narkoba tidak lagi di tempat-tempat hiburan, melainkan telah masuk ke pemukiman penduduk, kesekolah-sekolah. korban penyalahgunaan Narkoba bukan hanya orang dewasa saja atau Mahasiswa tetapi juga ada Pelajar SMU”