Aksi Refleksi September Hitam, Forum BEM DIY Soroti Pelanggaran HAM di Indonesia

Yogyakarta, 20 September 2024 –  Forum BEM Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan "Aksi dan Refleksi September Hitam". Aksi ini merupakan kegiatan untuk memperingati "September Hitam" sekaligus mengenang tragedi-tragedi kemanusiaan yang telah terjadi oleh masyarakat indonesia. Aksi ini dilakukan di Titik Nol KM Yogyakarta, diikuiti sekitar 30 orang. Dengan membawa poster-poster yang menyoroti sejumlah pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Indonesia, aksi ini menjadi momen refleksi terhadap sejarah kelam pelanggaran HAM yang belum terselesaikan.

Salah satu poster berbunyi, "September Bulan Kelabu Tragedi 65", "September Bulan Kelabu Refleksi Kejahatan Negara dan Matinya HAM", dan aksi ini juga mengenang Tragedi Semanggi II, yang terjadi pada 24 September 1999, di mana 12 orang tewas, termasuk mahasiswa Universitas Indonesia, Yun Hap. Hingga saat ini, penanganan kasus tersebut masih belum jelas, menambah daftar panjang pelanggaran HAM yang tak terselesaikan di Indonesia.

Tidak hanya menyoroti peristiwa masa lalu, aksi ini juga menuntut penghentian penggusuran dan perlindungan terhadap masyarakat adat, serta penegakan hukum atas kasus kekerasan seksual di lingkungan pendidikan. Forum BEM DIY mendesak pemerintah untuk segera mengadili para pelaku pelanggaran HAM dan memberikan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat kecil, termasuk pedagang kaki lima di Malioboro yang kerap menjadi korban kebijakan pembangunan.

Aksi tersebut juga mencatat tuntutan penting lainnya, seperti penghentian pembangunan infrastruktur yang merugikan masyarakat adat dan pengakuan serta perlindungan hak-hak mereka. Di akhir aksi, peserta menyuarakan harapan agar Indonesia bisa menyelesaikan berbagai persoalan HAM dan memberikan keadilan bagi para korban.

Penulis : Syafiqah Emilia