SELEKSI BABAK TULIS OLIMPIADE DEMOKRASI TAHUN 2024
Bakesbangpol Kota Yogyakarta bersama KISP (Komite Independen Sadar Pemilu) kembali mengadakan Olimpiade Demokrasi. Setelah melalui tahap seleksi pada tanggal 12-26 September 2024 dengan syarat pendaftaran mengumpulkan esau dengan ketentuan detail yang berlaku, tersaring sejumlah 31 tim yang mengikuti Seleksi Babak Tulis Olimpiade Demokrasi dengan berbagai SMA/SMK sederajat di Kota Yogyakarta. Adapun peserta seleksi babak tulis sebagai berikut: MAN 1 Yogyakarta (8 tim), MAN 2 Yogyakarta (1 tim), SMA Islam Darussalam (2 tim), SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta (1 tim), SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta (1 tim), SMA N 1 Yogyakarta (3 tim), SMA N 2 Yogyakarta (1 tim), SMA N 3 Yogyakarta (1 tim), SMA N 5 Yogyakarta (3 tim), SMA N 6 Yogyakarta (2 tim), SMA N 7 Yogyakarta (3 tim), SMA N 8 Yogyakarta (1 tim), SMA Piri 1 Yogyakarta (1 tim), SMK N 2 Yogyakarta (1 tim) dan SMKS Muhammadiyah 1 Yogyakarta (2 tim).
Adapun pada seleksi babak tulis ini diadakan pada hari Rabu 9 Oktober pukul 08.00 WIB di Ruang Bima Komplek Balaikota Pemerintah Kota Yogyakarta. Materi dari seleksi babak tulis ini adalah Sejarah Kebangsaan Indonesia (25 Soal), Pengetahuan Kedaerahan (Lagu daerah, tarian, makanan khas, dll.) (20 Soal), Pengetahuan tentang sistem kenegaraan (Eksekutif, Legislatif, Yudikatif) (25 Soal) dan Pengetahuan Umum Demokrasi, Kepemiluan dan Isu Terkini (30 Soal). Seleksi babak tulis ini dikerjakan secara berkelompok dengan jumlah soal sebanyak 100 pilihan ganda. Penilaian dari seleksi babak tulis ini adalah jika benar mendapat nilai 3, salah -1 dan tidak dijawab 0.
Peserta lolos pada babak seleksi tulis ini akan diumumkan sekitar 2-3 hari lagi dan akan diambil 10 besar yang akan dipertandingkan di babak grand final pada tanggal 30 Oktober. Sehingga pada babak grand final akan dicari Juara 1, 2, 3, Harapan 1 dan Harapan 2.
Program pendidikan politik ini merupakan ketugasan Bakesbangpol Kota Yogya, sehingga kegiatan ini sebagai langkah antisipasi sikap antipati anak muda terhadap dunia politik. Dengan semua program ini harapannya dapat mengantisipasi terjadinya golput pada para pemilih pemula dan tidak memberatkan pemilihan apapun yang ada di Kota Yogya